adsense

21 January, 2008

Drama Jelatang & Bible... Apa Kaitannya?



Oleh Muhammad Ibn 'Az

Sedang saya menyiapkan artikel bertajuk 'Mereka Ingin Meminjam Allah?."
(InsyaAllah saya akan muatkan postingnya esok & kemudian akan saya sambung
posting berkenaan perkahwinan Rasulullah s.a.w.) Saya terdengar dialog yang
diucapkan oleh seorang watak lelaki dalam drama Jelatang (8 Januari 2008)
tersebut. Apabila saya amati dan menumpukan perhatian, kelihatan satu watak
(menurut isteri saya bernama Salman? jika salah maafkan saya kerana saya
tidak mengikuti cerita tersebut) sedang membaca sekeping surat dihadapan
seorang gadis yang terlantar sakit di hospital. Saya tidak mengetahui apa
ceritanya perempuan itu terlantar sakit, tetapi yang saya tahu kata-kata
yang sedang diucap tersebut merupakan kata-kata yang ditulis oleh ibu
lelaki tersebut kepada perempuan yang sakit itu.
Apa yang membuatkan saya terpanggil untuk mengamati bait-bait dialog yang
sedang diucap tersebut ialah kerana saya seakan-akan pernah mendengarnya di
suatu tempat yang lain. Kalau tak silap saya ia berbunyi sebegini?
Ibu manakah yang jika anaknya minta ikan dari padanya, dia akan memberikan
ular kepada anaknya itu sebagai ganti ikan?Atau, jika ia minta telur, akan
memberikan kepadanya kalajengking?(ed- lebih kurang begitulah bunyinya.)
Oleh kerana semasa menulis artikel "Mereka Ingin Meminjam Allah.." saya
menggunakan Tafsir Al-Qur'an dan dua buah Bible dalam simpanan saya untuk
dibuat rujukan, maka dengan secara tidak langsung saya teringatkan kepada
ayat yang saya pernah baca dalam kitab Bible (Perjanjian Baru) dalam sebuah
surah bernama Luke Fasal 11.
Lalu saya pun membuka Bible (versi King James) yang ada di depan saya dan
mencari surah tersebut kembali untuk memastikan bahawa apa yang saya dengar
itu memang ayat dari Bible yang saya pernah baca.
Apabila surah Luke fasal 11 di buka, saya membaca ayatnya dari ayat 1
hingga 54. Nyata jangkaan saya tidak meleset. Luke fasal 11 menceritakan
mengenai Jesus yang sedang berdoa di suatu tempat dengan pengikutnya. Lalu
para pengikutnya menanyakan kepadanya satu doa yang boleh kiranya
diajarkannya kepada mereka. Lalu Jesus mengajarkan kepada
pengikut-pengikutnya cara berdoa dan apa bentuk doa yang seharusnya
diminta.
Kemudian Jesus menasihatkan pengikutnya mengenai jangan putus harapan dalam
berdoa, kerana Bapa mereka (Tuhan Bapa) tidak akan membiarkan serta
menghampakan permintaan anak-anakNya (iaitu umat Kristian pengikut Jesus).
Kemudian dia (Jesus) memberikan contoh bagaimana Tuhan Bapa itu menyayangi
anak-anakNya dalam ayat 9-12 surah Luke fasal 11 tersebut.
Luke 11 : 9-12And I say unto you, Ask, and it shall be given you; seek, and
ye shall find; knock, and it shall be opened unto you. For every one that
asketh receiveth; and he that seeketh findeth; and to him that knocketh it
shall be opened . If a son shall ask bread of any of you that is a father,
will he give him a stone? or if he ask a fish, will he for a fish give him
a serpent? Or if he shall ask an egg, will he offer him a scorpion?
Terjemahannya : Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan
diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu
akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan
setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya
pintu dibukakan. Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari
padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan? Atau, jika ia
minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking?
Cuma yang berbeza ialah perkataan bapa diganti dengan perkataan ibu dalam
skrip drama tersebut. Samada disengajakan atau tidak, saya tidak berhak
untuk menilaikannya. Tidak salah membaca Bible dan kandungannya tetapi
hendaklah anda mempunyai ilmu sebelum mengambil mana-mana ayat dan
kata-kata di dalamnya untuk dijadikan hujah dan dialog. Silap haribulan,
rosak akidah nanti. Dalam drama tersebut tidak dinyatakan langsung
kata-kata tersebut diambil dari mana. Yang dinyatakan dalam skrip tersebut
hanyalah kata-kata yang diambil dari sebuah kitab. Namanya tidak
dinyatakan. Tetapi sangat jelas kini, bahawa kitab tersebut merupakan Bible
iaitu surah Luke fasal 11.
Oleh kerana majoriti penonton yang menontonnya ialah Melayu Islam, maka
sekiranya ada muslihat terlindung untuk mempromosi Bible dan Kristian di
dalam media arus perdana pada waktu prima, maka seharusnya stesen
televisyen dan kementerian mengambil langkah-langkah proaktif menggantikan
panel-panel penilai yang sangat pasif dalam membuat kerja. Apakah negara
kita sekarang ini diserang dengan sindrom 'tidur'. Dari atas sampai ke
bawah, dari penulis skrip hingga ke pelakon, dari penerbit sampai ke panel
stesen televisyen, semuanya tidur nyenyak sehingga tidak perasankan yang
nyamuk sudah pun masuk dalam kelambu.
Berhati-hatilah, setahu saya ada akta yang menghalang penyampaian secara
terbuka mana-mana doktrin agama selain Islam dalam media arus perdana
sebagai menghormati Perlembagaan Negara. Kita tunggu apakah mereka akan
senyap dengan isu ini atau pun diambil perhatian dan tindakan. Kepada semua
orang Islam, berhati-hatilah kerana berkelambu itu bukan jaminan nyamuk
tidak boleh lepas masuk? Sekian ? wallahua'lam?.

11 comments:

Anonymous said...

suatu masa dulu, dalam agak-agak 10 tahun dulu masa anak-anak saya sekolah rendah, ada juga saya terjumpa dalam majalah kanak-kanak "kuntum" perkara begini. masa saya tapis dulu contentnya sebelum anak-anak saya baca, saya jumpa artikel yang merujuk pada ayat quran dan dalam artikel yang sama tertulis juga perkataan genesis.

ini mengelirukan saya. saya buatlah sikit further research. oooo rupanya kisah adam n eve dalam bible.

lepas tu, saya stopped beli "kuntum" sampai sekarang.

saya rasa banyak bahan bacaan lain bole dipilih bersesuaian dengan arah tujuan hidup saya.

sayangnya, pada masa tu, tak ada saluran yang sesuai untuk kita suarakan pendapat macam isuhangat ni.

entah apa tujuan mencampur-adukkan begitu tetapi saya rasa tak wajar.

Anonymous said...

Saya amat keliru dengan apa sebenarnya yang berlaku di antara umat islam dengan christian.Ini kerana Jesus Christ itu sebenarnya ialah Nabi Isa..Kenapa kata kata yang diucapkan tidak diketahui oleh umat Islam ( cuma ingin bertanya )..adakah Nabi Isa dengan Jesus Christ itu adalah dua orang yang berbeza atau orang yang sama.Untuk pengetahuan pembaca saya beragama christian dan kadang kala apa yg diceritakan pada bible saya ceritakan pada kawan islam saya untuk memastikan apa yg diceritakan sama dengan apa yg islam ceritakan terutamanya sejak Adam,Abraham,Joseph..Untuk pengetahuan pembaca juga 'Perjanjian Baru' tidak pernah diiktiraf ditempat saya sbb ia adalah bible yg dibuat di indonesia oleh satu badan yg mewujudkan agama christian baru.

Anonymous said...

1stly,thanks for the info..blh tak saye copy info ni utk dimuatkan dlm blog saye?thnks.. :)

Anonymous said...

KESAKSIAN Al QUR'AN TENTANG KEPERCAYAAN KRISTEN KEPADA SATU ALLAH SAJA.
Al Qur'an menyaksikan bahwa umat Kristen percaya pada satu Allah (Monoteistik) dan bukan kafir. Berikut adalah beberapa contoh dari kesaksian ini.

Surat Al "Ankabut 46 - "Janganlah kamu berdebat (berbantah) dengan ahli kitab (Yahudi, Nasrani dan seumpamanya), melainkan dengan (jalan) yang terbaik,..... dan katakanlah: Kami percaya kepada (Kitab) yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepadamu, sedangkan Tuhan kami dan Tuhan kamu hanya satu, dan kami patuh kepadaNya". Demikianlah Al Qur'an menyaksikan bahwa kami umat Kristen, "ahli kitab", menyembah satu Allah.
Surat Ali Imran 113-114, " Mereka itu tiada sama. Di antara ahli kitab, ada segolongan yang lurus, mereka membaca ayat-ayat Allah waktu malam sedang mereka sujud. Mereka beriman kepada Allah dan hari kemudian dan menyuruh ma"ruf dan melarang dari yang mungkar, lagi bersegera mengerjakan kebaikan dan mereka itu termasuk orang-orang yang salih". Ayat ini secara jelas menegaskan bahwa umat Kristen, "ahli kitab", percaya pada satu Allah: mereka membaca ayat-ayat Allah yang ada di tangan mereka pada masa Muhammad, dan mereka menyembah Allah yang satu dalam ibadah dan doa-doa mereka.
Surat Al Maidah 82 - "Demi, sesungguhnya engkau peroleh manusia yang sangat memusuhi orang-orang beriman, ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Demi sesungguhnya engkau peroleh orang-orang yang lebih dekat kasih sayangnya kepada orang-orang beriman, ialah orang-orang yang berkata: Sesungguhnya kami orang Nasrani. Demikian itu karena di antara mereka ada alim ulama dan pendeta-pendeta sedang mereka itu tiada sombong." Disini jelas bahwa umat Nasrani tidak menyembah banyak tuhan (politeistik), karena umat yang menyembah banyak allah dan umat Yahudi adalah musuh keras kaum Muslim, sedangkan umat Nasrani adalah sahabat dekat mereka.
Surat Al Imran 55, "(Ingatlah) ketika Allah berkata: Ya, Isa, sesungguhnya Aku mewafatkan engkau dan meninggikan (derajat) engkau kepada-Ku dan menyucikan engkau dari orang-orang kafir dan menjadikan orang-orang yang mengikut engkau di atas dari mereka yang kafir, sampai hari kiamat." Jelaslah bagi anda bahwa pengikut-pengikut Al-Masih, atau umat Kristen, bukanlah orang kafir. Sebaliknya, Allah membedakan umat Kristen dari orang kafir dan mengangkat mereka di atas orang kafir.
Kesaksian Al Qur'an tentang umat Kristen telah membuktikan dengan pasti bahwa mereka menyembah satu Allah dan mereka bukan penyembah banyak tuhan.

wassalam....

Anonymous said...

salam to all.
tak semua Muslim beranggapan semua pengikut Nasrani adalah kafir.dan kami tahu,sebahagian orang Kristian adalh pengikut agama Nasrani yang sebenar.tp,di dunia sekarang,berapa ramai lagi ahli Kitab (the true believers of al-Masih)yang masih wujud?

Anonymous said...

KESAKSIAN QUR'AN AL-MASIH ADALAH FIRMAN ALLAH

Al Qur'an menyaksikan dengan jelas sekali bahwa Al-Masih adalah Firman Allah. Berikut ini adalah beberapa ayat Al Qur'an sebagai contoh:

Surat An-Nisa" 171, "Sesungguhnya Almasih, "Isa anak Maryam, hanya rasul Allah dan kalimat-Nya."
Surat Al Imran, Keluarga Imran: 39 "Sesungguhnya Allah menggembirakan kamu dengan melahirkan seorang puteramu Yahya, yang membenarkan kalimat dari Allah..."
Surat Al Imran 45, "Ingatlah ketika malaikat berkata: Ya, Maryam, sesungguhnya Allah memberi kabar gembira kepada engkau dengan kalimat dari padaNya (yakni seorang anak), namanya Almasih "Isa anak Maryam." Terjemahan bahasa Inggeris menggunakan kata ganti "whose" menunjukkan kata ganti orang lelaki dalam bahasa aslinya Arab. Terjemahan bahasa Indonesia lebih mengena dengan menggunakan "yakni seorang anak" (whose) untuk "kalimat" (a word). Hal ini menunjukkan satu kenyataan bahwa "kalimat" yang digunakan di sini, bukan berarti kalimat dalam bahasa sehari-hari tetapi menyatakan seorang pribadi. Anda juga akan menemukan hal ini diterangkan dalam perkataan dari salah seorang sarjana Muslim (Al Shaikh Muhyi Al Din al "Arabi), yang berkata:" Kalimat adalah Allah dalam hakekatnya...dan Ia adalah tidak lain dari satu pribadi ilahi" ( dalam buku "Fusus al Hukm", bagian II, hal.35). Dia juga berkata bahwa "kalimat" adalah pribadi ilahi (hal.13).
Bukankah hal ini sama benar dengan apa yang dikatakan mengenai Al-Masih dalam Injil Yohanes? "Pada mulanya adalah Firman (kalimat); Firman (kalimat) itu bersama-sama dengan Allah dan Firman (kalimat) itu adalah Allah...Firman (kalimat) itu telah menjadi manusia" (Yohanes 1:1,14). Terjemahan bahasa Arab dari ayat ini sesuai dengan tulisan asli dalam bahasa Yunani) menggunakan istilah yang sama, "kalimat" dengan kata ganti orang ketiga yang menunjuk padanya. Kalimat menunjuk pada satu pribadi. Hal ini jelas dari perincian-perincian Yohanes: "Firman (kalimat) itu adalah Allah" dan Firman (kalimat) itu telah menjadi manusia."

wassalam....

Anonymous said...

Untuk pengetahuan pembaca juga 'Perjanjian Baru' tidak pernah diiktiraf ditempat saya sbb ia adalah bible yg dibuat di indonesia oleh satu badan yg mewujudkan agama christian baru.
-------------------------

ha.....perjanjian baru tak pernah diiktiraf? tidakkah anda tahu dalam bible ada 2 bahagian? perjanjian lama dan perjanjian baru? dlm perjanjian baru mengisahkan kisah hidup Jesus. Berani anda mengatakan anda christian ttp tidak mengikut perjanjian baru?Bodoh! Tau apa makna itu christian? CHRISTIAN-Pengikut Jesus , drpd perkataan Christ? Baik anda tukar gelaran anda kepada non-christ . Bodoh!Sekali lagi umat kristian dipersalahkan sedangkan umat kristian sentiasa meaafkan segala perbuatan orang2 yang membenci agama kami. Love your neighbour merupakan intipati asas ajaran kristian. Mungkin org yang menulis skrip itu tidak sedar ayat tu dr bible. maybe dia search dlm internet. sbb itu ada ayat itu. Jangan asyik salahkan umat kristian je dalam hal ini. Very typical malay-thinking. kalau saya bca mengenai korang condemn kita orang,semua nya mengarut belaka. Kenapa anda tidak tanya sendiri kami? Anda kena ingat kristian terdiri drpd pelbagai mahzab. Setiap mahzab berbeza walaupun kami menggunakan bible yang sama. tradisi itu berbeza. bila korang condemn kristian,secara tidak langsung,semua mahzab akan terasa sakit hati walaupun kami tak pernah membuat perkara tersebut . e.g:Kononnya guna Holy water untuk memurtadkan org islam. tidakkah anda sedar tak semua mahzab amalkan holy water. paling mengarut holy water kononnya import dr vatican? lagilah mengarut. holy water tak sama seperti air zam-zam. mengarut betul. Untuk pengetahuan saudara juga,kami tak pernah meminum holy water. holy water bukan untuk diminum. ia hanya untuk baptism sahaja.jgn mengarut lagi.kalau ada orang yang claim diaorg guna holy water suapaya org islam dpt dimurtadkan,maksudnya agama itu adalah SESAT.Dia org sengaja nk rosakkan nama umat kristian yang lain.
Tolonglah,jgn rosakkan hubungan perpaduan di antara kita. persefahaman adalah penting utk setiap rakyat msia.

sekian

Anonymous said...

(Untuk pengetahuan pembaca 'Perjanjian Baru' tidak pernah diiktiraf ditempat saya...)

Ternyata saudara bukan seorang christian ..tetapi penganut ajaran sesat..

(...bb ia adalah bible yg dibuat di indonesia oleh satu badan yg mewujudkan agama christian baru...)

Kenyataan ini menampakkan yang kamu adalah tolol..tidak tahu fakta sejarah...bahkan penganut Islampun tidak pernah membuat kenyataan seperti ini....


wassalam...

Anonymous said...

.........Ajaran dalam Islam fundamentalis, BUKAN untuk mencari kebenaran, melainkan untuk memerangi kaum Yahudi dan kaum Nasaroh (Kristen). Yahudi mereka sebut babi, kristen mereka sebut anjing. Kelompok Jihad telah di-indoktrin, sesiapa sahaja umat Muhammad (Jihad) yang membunuh seorang Yahudi maupun Kristen, maka ketika mereka mati dalam jihad itu, terus disambut 17 bidadari cantik. Maka tidak heran, kalau Imam Samudera dan Amrozi CS , tidak pernah mau mengaku bersalah atas perbuatan kejam..iaitu pengeboman yang mereka lakukan. Mereka begitu yakin bahwa dengan berjihad, melakukan kebrutalan, pembunuhan, mereka telah berbuat baik kepada allahnya. Tetapi yang mereka lakukan sebenarnya juga alkitabiah, iaitu untuk menggenapi salah satu firman Allah dalam injil "Yohanes 16:2 “.... Kamu akan dikucilkan, bahkan akan datang saatnya bahwa setiap orang yang membunuh kamu akan menyangka bahwa ia berbuat bakti bagi Allah."

Wassalam....

Anonymous said...

Kepada penulis blog: Adalah tidak patut untuk mengetengahkan isu seperti ini.Kita masing - masing berpegang pada agama masing-masing yang semuanya menjurus ke arah kebaikan.Mana satu agama yang terbaik, itu adalah pendapat masing - masing dan setiap orang akan mengatakan agama masing-masing adalah agama yg terbaik...Adalah tidak elok untuk mengkafirkan orang lain.Istilah kafir amat sesuai bagi yang tidak mengikut amalan agama masing - masing sebab tidak mengikut perintah Allah.FYI ( Muslim )Allah Taala adalah Tuhan orang christian dan Tuhan yang satu,yang Esa..Nabi Isa adalah Pesuruh Allah.Muslim juga percaya Allah Taala adalah Tuhan orang Islam.

Anonymous said...

Assalamualaikum tuan rumah... saya cuma ingin membuat sedikit teguran, setahu saya, artikel ini asalnya dari blog www.satuhala.blogspot.com, dan tuan punya artikel telah pun mensyaratkan sesiapa yang copy dan paste artikel ni, hendaklah sertakan nama blognya utk rujukan sekiranya ada versi2 yg lari tajuk dari versi asal.. tapi kenapa disini hak tersebut seakan terlupa untuk diperlihara.. saya rasa brother blogger tu patut kita beri kredit sebab ketengahkan isu yang kita semua tak sedar... saya hanya sekadar menegur... wassalam...

Blog Widget by LinkWithin